Beranda Frame Antisipasi Macet Tol Trans Jawa Saat Nataru, Wamen PU Minta Perbaikan Jalan...

Antisipasi Macet Tol Trans Jawa Saat Nataru, Wamen PU Minta Perbaikan Jalan Rampung 15 Desember

BERBAGI
Antisipasi Macet Tol Trans Jawa Saat Nataru, Wamen PU Minta Perbaikan Jalan Rampung 15 Desember

Jakarta, Haloindonesia.co.id – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti mengatakan, Kementerian PU bersama para Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus mengupayakan peningkatan kemantapan jalan tol, baik melalui perbaikan jalan maupun pelebaran jalan agar masyarakat dapat berkendara dengan nyaman saat libur Natal dan tahun baru (Nataru) nanti.

Hal tersebut dia sampaikan saat meninjau sejumlah ruas jalan Tol Trans Jawa dari Jakarta hingga Solo, pada Rabu (20/11/2024).

“Kita harus antisipasi dengan baik prediksi terjadinya kepadatan kendaraan pada 21 Desember hingga 4 Januari nanti melalui koordinasi dengan pihak terkait lainnya. Semua pekerjaan perbaikan juga harus bisa diselesaikan pada 15 Desember atau H-10 Nataru agar tidak mengganggu perjalanan masyarakat,” katanya dalam keterangan tertulis.

Ruas jalan tol yang ditinjau antara lain ruas Jakarta-Cikampek, Cikopo-Palimanan, Palimanan-Kanci, Pemalang-Batang, Batang-Semarang, dan Semarang-Solo. Selain itu, Diana juga meninjau tempat istirahat dan pelayanan (TIP) atau rest area yaitu TIP A 102, TIP A 379, dan TIP B 456.

Dari sisi TIP atau rest area, dirinya meminta BUJT untuk terus menjaga kebersihan dan kualitas layanan agar masyarakat dapat merasa nyaman, terutama pada toilet, tempat makan, dan tempat parkir.

“Kita lihat di beberapa rest area sudah bersih, seharusnya saat Nataru juga tetap bersih dan tertata rapi. Parkir harus tertata dengan baik agar tidak ada lagi penumpukan kendaraan di rest area yang menyebabkan kemacetan di jalan tol,” lanjutnya.

Ia berharap semua command center yang dimiliki setiap BUJT dapat diintegrasikan dalam satu aplikasi untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi tentang semua ruas jalan tol di seluruh Indonesia secara real time.

“Nanti BPJT akan coba mengkoordinasikan command center terintegrasi ini, sehingga kita bisa memantau titik kepadatan di jalan tol untuk dikoordinasikan dengan Korlantas dan Kementerian Perhubungan agar dapat segera ditindaklanjuti,” ujar Diana.

Diana juga meninjau penanganan Jalan Kaligawe yaitu jalan nasional perbatasan Semarang dan Demak yang sering terendam air akibat banjir rob.

“Kita sudah mulai melakukan upaya penanganan melalui elevasi jalan dan pompanisasi agar air hujan atau air rob tidak menggenang di jalan ini,” katanya.

Bagikan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.