Beranda Airport Bandara Mali Alor Utamakan Kontribusi pada Kepentingan Nasional

Bandara Mali Alor Utamakan Kontribusi pada Kepentingan Nasional

BERBAGI
Bandara Mali Alor Utamakan Kontribusi pada Kepentingan Nasional halo indonesia

Jakarta, Haloindonesia.co.id – Situasi pandemic COVID-19 menjadi tantangan dalam mewujudkan proyeksi pembangunan yang berkelanjutan di Unit Penyelenggara Bandara Udara (UPBU) Mali Alor. Walaupun tantangan di depan mata, bukan berarti organisasi dan manajemen tidak fokus pada langkah koordinasi.

“Pastinya ada reschedule tahapan proses pembangunan yang dipimpin oleh pusat. Bagaimanapun juga karena ada kepentingan national yang lebih urgent, maka sebagai bagian dari pemerintah, turut berkontribusi mengutamakan kepentingan nasional,”ujar Kepala Bandara Mali Alor, Suharmadji kepada Halo Indonesia, Selasa (12/5/2020). Tidak ada perubahan kerja, namun untuk sementara dikarenakan belum adanya operasional, maka Suharmadji lebih banyak memimpin timnya dalam konsolidasi internal.

Terkait dengan upaya pencegahan penyebaran COVID-19, Bandara Mali Alor terus gencar melakukan sosialisasi seperti pembuatan spanduk, penyediaan hand sanitizer baik di terminal keberangkatan dan kedatangan. “Sebelum operasional, gedung terminal terutama ruang tunggu selalu dilakukan penyemprotan, setiap penumpang di cek suhu badan dan menyediakan bilik sterilisasi untuk penumpang di kedatangan. Dan kami juga bekerja sama dengan KKP serta Dinas Kesehatan Kabupaten agar personilnya ditempatkan di bandara,” papar Suharmadji.

Sejalan dengan pengembangan bandara yang membutuhkan lahan yang luas, maka dalam upaya penyediaan lahan tersebut, pihak daerah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk dapat membantu menyediakan lahan berdasarkan regulasi yang ada. Adapun proyeksi iinfrastruktur bandara, proses perpanjangan runway akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap I, rencananya dimulai tahun 2021 untuk pembuatan talud dengan timbunan tanah. Adapun tahap II adalah pengerjaan konstruksi yang akan dimulai pada tahun 2022

“Bandara Alor hadir untuk mendukung pariwisata dan perekonomian daerah. Sebagai pintu gerbang pariwisata, kami ingin berkontribusi,”tambahnya. Tak dapat dipungkiri bahwa kehadiran wisatawan di Alor didominasi oleh turis mancanegara. Mayoritas alasan mereka melancong adalah ingin mengeksplorasi keindahan laut Alor. Patut diketahui bahwa Pulau Alor memiliki 56 titik diving yang berkelas dunia. Karena keindahan bawah laut yang dimiliki itu, Alor selalu mendapat pujian dari wisatawan yang menyukai pemandangan bawah laut. Misalnya dari beberapa negara seperti Inggris, Amerika, dan Australia.

Bagikan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.