
Palembang, Halo Indonesia (20/9) – Kali kedua di Tahun 2018, Indonesia menyelenggarakan Indonesia Fellowship Training Program untuk meningkatkan peran aktif terhadap dunia internasioal, terutama dalam memberikan kontribusi bidang penerbangan Kerjasama Selatan Selatan Triangular (KSST).
_“Indonesia Fellowship Traning Program 2018 merupakan bukti nyata Pemerintah Indonesia dalam memberikan efek positif untuk mengembangkan penerbangan secara global”_
Jelas Surya Irianta Kepala BP3 Curug di Palembang, Kamis (20/9/18)
Foam Tender Operation and Defensive Driving merupakan program pelatihan Standard Training Package (STP) yang telah mendapatkan pengakuan secara internasional melalui sertifikasi ICAO TRAINAIR Plus.
Foam Tender adalah kendaraan utama yang digunakan dalam operasi pertolongan kecelakaan penerbangan. Kendaraan ini di desain khusus untuk Pemadam Bandara dan memiliki perbedaaan dengan pemadam kota. Kendaraaan ini membawa dua buah tangki yang berisi bahan pemadam utama yaitu air dan busa. Pelatihan dilaksanakan di Palembang, 20 – 26 September 2018.
_“Foam Tender Operation and Defensive Driving kita laksanakan di Palembang dan sebelumnya kita telah sukses melaksakan Ramp Safety Awareness di Bali”_, ujar Surya.
The Organizing Committee, Tri Agung menyampaikan peserta berjumlah 20 orang yang berasal dari Negara berkembang, diantaranya Palestina, Afghanistan, Maldives, Srilanka, Bhutan, Timor Leste, Kambodja, Nepal, Vietnam, Myanmar, Laos dan Indonesia.
_“Mereka akan memperoleh kemampuan dan keahlian untuk mengoperasikan kendaraan foam tender berdasarkan standar internasional”_ tambahnya.
Program pelatihan Foam Tender Operation and Defensive Driving resmi dibuka ditandai dengan ketukan palu dan penyematan tanda pelatihan kepada perwakilan peserta oleh Kepala BP3 Curug.
Saat ditemui ditempat terpisah, Kepala PPSDMPU Sri Lestari Rahayu menyampaikan bahwa Indonesia memiliki 8 Unit Pelaksana Teknis yang mampu berdaya saing dan menghasilkan Sumber Daya Manusia Penerbangan yang prima, professional dan beretika.
_“Tentunya, Melalui Unit Pelaksanana Teknis sangat welcome dengan seluruh negara peserta untuk bekerjasama dalam pengembangan SDM Transportasi Penerbangan”_ Tambahnya lagi.
Salah satu peserta yang dimintai keterangan, Khalil dari Palestina menyampaikan sangat termotivasi mengikuti pelatihan, Foam Tender Operation and Defensive Driving sangat penting untuk Airport Personnel, kemampuan dan keahlian harus selalu di _maintain_ untuk produktivitasi kerja yang maksimal. Saya sangat senang datang ke Indonesia, karena sudah menjadi negara kedua saya,
_”Alhamdullah saya ikut training ini”_ Tutupnya. (sutan/bams)