Jakarta, Haloindonesia.co.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, menekankan peran penting generasi milenial dalam peningkatan dan pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Salah satunya adalah membantu program utama Kemenparekraf/Baparekraf dalam menghadirkan pariwisata berkelanjutan yang lebih berkualitas sehingga memberikan dampak yang besar bagi masyarakat.
Menparekraf Sandiaga Uno, dalam acara “Virtual Webinar Hipwee #TravellerMillenials” mengatakan, pandemi COVID-19 memberikan dampak yang besar bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Termasuk menghadirkan tren baru berwisata, dari pariwisata masif ke pariwisata yang lebih berkelanjutan.
“Peran generasi milenial besar sekali, mereka bisa membantu menyosialisasikan program pemerintah dimana ke depan kita menargetkan pariwisata berkelanjutan yang lebih berkualitas,” kata Sandiaga Uno, Jumat (19/3/2021).
Turut hadir dalam acara tersebut Direktur Konsumer BRI, Handayani.
Hal paling sederhana, kata Sandiaga, generasi milenial atau bahkan generasi Z dapat melakukannya dengan membuat konten-konten menarik di media sosial. Konten yang dapat mempromosikan destinasi pariwisata yang berkelanjutan serta bagaimana seorang wisatawan dapat melakukan kegiatan wisata yang bertanggung jawab.
“Milenial harus menjadi contoh dalam melakukan kegiatan wisata dengan kepatuhan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin dan ramah lingkungan. Mereka juga lebih memilih pariwisata yang berbasis alam, dan hal ini sejalan dengan tren pariwisata ke depan dari yang bersifat masif menjadi lebih customized, localize, personalize, dan smaller in size,” kata Menparekraf Sandiaga.
Pemerintah, dikatakan Sandi, tengah berusaha keras untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Pandemi COVID-19 berdampak besar pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, dimana lebih dari 30 juta masyarakat Indonesia yang menggantungkan hidupnya dari sektor ini.
Salah satunya adalah melanjutkan program bantuan sosial pemerintah, seperti dana hibah pariwisata untuk hotel dan restoran yang tahun ini akan dilanjutkan, ditingkatkan, dan diperluas penerimanya.
“Alhamdulillah program-program kita mendapatkan respons yang positif, vaksinasi sudah berjalan terutama di Bali, Bandung, Yogyakarta, dan Manado. Kita mulai melihat geliat dari dari kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif, dan saya ingin memupuk harapan, saya ingin menebarkan motivasi dan semangat. Kuncinya adalah bagaimana kita berwisata dengan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin,” kata Sandiaga.
Sementara Direktur Konsumer BRI, Handayani, mengatakan, pihaknya juga memberikan perhatian yang besar bagi generasi milenial terutama dalam mendukung kegiatan mereka berwisata. Dimana saat ini banyak generasi milenial yang lebih memilih pembayaran nontunai (cashless payment).
“Salah satunya desain kartu Wonderful Indonesia yang dapat digunakan wisatawan, generasi milenial dengan berbagai penawaran program khusus seperti diskon, dan berbagai kemudahan transaksi,” kata Handayani.