Jakarta, Haloindonesia.co.id – Suka atau tidak dampak dari Pandemi Covid-19 telah mengubah cara kita bekerja dan melakukan aktivitas lainnya termasuk dalam kegiatan belajar mengajar. Tatanan kehidupan baru (New Normal) menuntut kita untuk bisa beradaptasi, salah satunya terhadap penggunaan teknologi informasi di sekolah-sekolah di bawah Kementerian Perhubungan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan (BPSDMP), Sugihardjo, membuka Webinar yang diselenggarakan oleh Politeknik Penerbangan (Poltekpel) Jayapura dengan menghadirkan Prof. Mario Koppen, dari Institut Teknologi Kyushu Jepang selaku pebicara utama.
Webinar yang mengusung tema “Initiating ICT Based Collboration And Partership Ini The New Normal Adaptation Era” dihadiri oleh 463 peserta yang terdiri dari para taruna, dosen, serta sekolah transportasi udara di bawah Kementerian Perhubungan.
“Pandemi Covid-19 ini memaksa perkembangan teknologi dan adaptasinya dalam kehidupan sehari-hari 10-15 tahun lebih cepat. Bila sebelumnya kita hanya menggunakan komputer sebagai standalone work station, saat ini seiring dengan perkembangan teknologi dengan sambungan internet kita bisa berinteraksi dengan leluasa tanpa ada hambatan jarak” ungkap Sugihardjo.
Menghadapi fenomena tersebut, Sugihardjo mengatakan mengatakan bahwa untuk mendukung strategi BPSDMP dalam meningkatkan daya jual lulusannya adalah dengan penguasaan teknologi informasi dan background wawasan internasional serta kemampuan berbahasa asing. Untuk itu, hanya dengan berkolaborasi dengan mitra kerja sama di negara maju dan di masa pandemic ini kemajuan teknologi informasi dapat menjadi sarana utama.
“Setelah penyelenggaraan kegiatan ini memacu dan mendorong seluruh Perguruan Tinggi Kementerian Perhubungan untuk secara aktif menjajagi peluang kerja sama dalam pengembangan sumber daya manusia dan penelitian sektor tranportasi berbasis Teknologi Informasi Komunikasi khususnya untuk mengatasi hambatan dalam pembelajaran praktik”, ujar Sugihardjo.
Turut hadir dalam Webinar Internasional tersebut sebagai panelis Ir. Heri Sudarmaji, DEA, QIA, Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Udara dan Dr.Eng Armin Lawi., A.Si., M.Eng Dosen Fakulatas Ilmu komputer Universitas Hasanuddin serta Andung Luwihoni,S.Sit.,ST.,MM, kepala Bagian Akademik Politeknik Penerbangan Jayapura sebagai moderator.