Beranda Education Terwujudnya SDM Kepelabuhanan Sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Poltekpel Surabaya Gandeng...

Terwujudnya SDM Kepelabuhanan Sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Poltekpel Surabaya Gandeng KSOP Probolinggo Diklatkan TKBM

BERBAGI
Terwujudnya SDM Kepelabuhanan Sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Poltekpel Surabaya Gandeng KSOP Probolinggo Diklatkan TKBM

Jakarta, Haloindonesia.co.idKementerian Pehubungan melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), memberikan sertifikat kompetensi kepada 148 Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) yang telah lolos uji kompetensi yang diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP)-P1 Politeknik Pelayaran Surabaya. Sertikat tersebut diserahkan oleh Kepala Kantor Syahbandar Utama Tanjung Perak, Capt. Sudiono M.Mar dan didampingi oleh Direktur Politeknik Pelayaran Surabaya, Capt. Sugiyono M.Mar, pada Jumat (15/10).

TKBM yang mendapatkan sertifikat kompetensi merupakan tenaga kerja di  Pelabuhan Tanjung Tembaga Probilinggo yang telah mengikuti Diklat Bongkar Muat Barang-Barang Umum (General Cargo), yang diselenggarakan oleh Politeknik Pelayaran Surabaya, bekerjasama dengan KSOP Kelas IV Probolinggo dan Koperasi TKBM Probolinggo selama 2 hari pada tanggal 9 dan 10 September 2021.

Pelaksana Tugas Kepala BPSDMP, Capt. A. Arif Priadi, mengungungkapkan bahwa pemberian sertifikat kompetensi ini sesuai dengan arahan Menteri Perhubungan dimana SDM di bidang Transportasi harus memiliki kompetensi sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

“Tidak dapat dipungkiri, Tenaga Kerja di bidang transportasi khususnya di pelabuhan harus sesuai dengan SKKNI, oleh karena itu uji kompetensi yang dilakukan oleh Poltekpel Surabaya ini mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) berdasarkan Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia nomor 298 tahun 2020,” ungkapnya.

Senada dengan dengan hal tersebut, Kepala Syahbandar Utama Tanjung Perak, Capt. Sudiono M.Mar, dalam sambutannya saat memberikan sertifikat kompetensi mengungkapkan, pemberian sertifikat kompetensi ini, sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Bidang Pelayaran dan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Terkait Dengan Angkutan Di Perairan.

Kedepannya ia berharap Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dapat dapat segera menyusul untuk mengimbau TKBM di wilayah kerjanya.

“Saya bangga atas keberhasilan 148 TKBM Tg. Tembaga Probolinggo yang berhasil mendapatkan sertifikat kempetensi tenaga kerja bongkar muat barang-barang umum, saya berharap UPT-UPT di Direktorat Jenderal Perhubungan Laut yang lain segera menyusul agar tenaga kerja bongkar muat yang bekerja di pelabuhan  pada wilayah kerjanya juga mendapatkan sertifikat kompetensi yang sama”, ucap Kepala Kantor Syahbandar Utama Tanjung Perak.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Poltekpel Surabaya, Capt. Sugiyono, menyampaikan bahwa pihaknya siap untuk menyelenggarakan diklat kepada TKBM yang ada di Pelabuhan seluruh Indonesia.

“Kami Politeknik Pelayaran Surabaya siap untuk menyelenggaran diklat kepada TKBM yang ada di pelabuhan seluruh Indonesia sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi TKBM sehingga dapat mendorong produktivitas dan kelancaran bongkar muat barang di pelabuhan yang pada akhirnya dapat menurunkan biaya logistik di Indonesia,” pungkas Direktur Poltekpel Surabaya.

Sebagai informasi, LSP P1 Politeknik Pelayaran Surabaya, telah memiliki lisensi terhadap 7 skema di bidang Transporatasi Laut, berdasarkan SK Ketua BNSP Nomor KEP.1034/BNSP/V/2021. Ketujuh skema bidang Transporatasi Laut tersebut adalah:
1. Skema sertifikasi klaster konsolidasi muatan angkutan laut
2. Skema sertifikasi klaster penerapan prosedur ekspor
3. Skema sertifikasi klaster penerapan prosedur impor
4. Skema sertifikasi okupasi tenaga kerja bongkar muat barang-barang umum (general cargo)
5. Skema sertifikasi klaster pengurusan pengangkutan muatan angkutan laut kontainer
6. Skema sertifikasi klaster aktivitas penunjang logistik
7. Skema sertifikasi Okupasi Warehouse Supervisor (Pengawas Pergudangan)

Selain 7 skema bidang transportasi laut, LSP P1 Politeknik Surabaya juga telah memiliki skema sertifikasi klaster pengoperasian peralatan Kontrol otomasi.

Bagikan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.