
Jakarta, Haloindonesia.co.id – Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya, dan Wakil Menteri (Wamen) Ekraf, Irene Umar, menghadiri acara showcase mobil balap yang ditampilkan kepada publik di lobi Autograph Tower, Jakarta, Selasa, 17 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari upaya Kementerian Ekraf dalam memperkuat kolaborasi para kreator lokal yang dilahirkan dari kompetisi livery design JFF 2025 X Sekuya serta kurasi 13 IP Ekraf Hunt.
Menteri Ekraf, Teuku Riefky, mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam menyelenggarakan pameran ini. Menurut Menteri Ekraf, ini merupakan ajang bagi IP-IP lokal untuk menunjukkan bakat dan berkolaborasi lintas sektor.
“Saya mengapresiasi kegiatan hari ini dan kegiatan sebelumnya, baik yang dilakukan di Jakarta Future Festival maupun yang di Mandalika. Acara ini membuktikan bahwa kolaborasi IP-IP lokal kita bisa masuk ke medium otomotif, seperti mobil balap seperti yang kita lihat pada hari ini, ” ujar Menteri Ekraf Riefky.
Dalam pameran tersebut, Menteri Ekraf Riefky turut mengungkapkan dukungannya agar IP lokal bisa mendunia sehingga bisa menciptakan lapangan kerja berkualitas dan menjadi mesin pertumbuhan ekonomi baru.
“Tentu kami mengucapkan terima kasih ke semua pihak baik pihak penyelenggara, pihak apa dari pihak otomotif sendiri, dari penggalaknya, termasuk Pemda DKI Jakarta, dan semua pihak yang telah memberi ruang seluas-luasnya bagi para kreator IP anak bangsa untuk bisa tampil di pasar nasional maupun internasional,” kata Menteri Ekraf
Mobil balap yang terpampang pada ballroom Thamrin Nine, Jakarta, ini merupakan bentuk nyata kolaborasi hexahelix antara Gedung Thamrin 9, Sekuya, Maxdecal, Radical, dan para pemilik IP yang didukung oleh Kementerian Ekraf. Ini merupakan bukti bahwa kreativitas dapat menghasilkan nilai ekonomi. Selain itu, kegiatan ini menjadi bukti bahwa dunia balap mobil dapat dikolaborasikan dengan berbagai IP lokal, baik yang baru atau yang sudah mendunia. 13 IP Ekraf Hunt 2025 adalah: Desa Timun, Nongnoi Pikkumi, Punopals, Wakakibo Kids, CRLY, Fun Cican, Pete Ijo, Redmiler Blood, Sundate Stories, Tenka Street, Khuga, Halo Miyu, dan Starla.
Wamen Ekraf Irene Umar mengungkapkan bahwa ini merupakan bagian dari manifestasi arahan Presiden RI Prabowo Subianto bahwa tidak boleh ada ego sektoral. Dua mobil pada pameran yang hadir ini merupakan hasil kontes desain dalam acara Jakarta Future Festival (JFF).
Kontestasi tersebut didukung oleh Kementerian Ekraf dan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta, dengan tema “Jakarta Level Up” yang menggambarkan semangat kota Jakarta menuju masa depan (mobil warna pink). Mobil lainnya merupakan bagian dari IP Showcase Ekraf Hunt yang menampilkan 13 IP lokal Indonesia yang lolos tahap kurasi (mobil berwarna silver/biru).
“Jadi, jika teman-teman mau berkolaborasi dan mencari IP lokal yang mana saja bisa langsung hadir di Thamrin Nine dan bisa langsung tanya-tanya ke kita untuk nanti bisa kita bantu pertemukan, karna Kementerian Ekraf adalah biro jodoh, hal ini agar roda ekraf bisa mendunia dan menjadi mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional,” ungkapnya dengan suasana santai.
Turut hadir dalam acara tersebut Co Founder Sekuya, Joshua Budiman; Direktur Radical Indonesia, Hendro; Founder Max, Yahya; General Manager Liquimoly, Nathasha; Co Founder CEO Evos Esports, Hartman; Manager Maxdecal, Virdy; Kreator Punopals, Armi Kusuma; CMOO Punopals, Ayunda; kreator Hello Miu, Nabila; kreator; dan berbagai tamu lainnya.
Menteri Ekraf turut didampingi oleh Sekretaris Utama Dessy Ruhati dan Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif Cecep Rukendi.